Review Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy A15 LTE

Samsung Galaxy A15 LTE resmi meluncur ke pasar Indonesia pada Januari 2024 bersamaan dengan Galaxy A15 5G. HP Samsung terbaru 2024 ini dijual dengan harga relatif murah yang menjadi daya tarik tersendiri. Namun kamu harus tahu apa saja kelebihan dan kekurangan Samsung Galaxy A15 LTE ini.

Spesifikasi Samsung Galaxy A15 LTE

Harga Terbaru, Klik Tombol Dibawah ↓

Kelebihan Samsung Galaxy A15 LTE

Berikut rangkuman kami mengenai kelebihan Samsung Galaxy A15 LTE yang bisa kamu jadikan referensi.

1. Desain Bodi Minimalis, Namun Tetap Ergonomis

Samsung Galaxy A15 LTE memiliki desain bodi yang minimalis karena tidak memiliki modul kamera belakang. Selain itu bagian belakangnya memiliki penutup rata. Desainnya ini masih sama seperti Samsung A Series 2023 lalu.

Dibandingkan pendahulunya, Galaxy A15 LTE terlihat lebih pendek, singset, dan tipis. Namun bobotnya 1 gram lebih berat dibandingkan Galaxy A14 LTE. Namun menurut kami HP dengan bobot 200 gram itu tergolong berat.

Samsung Galaxy A15 LTE dibalut dengan material kaca di bagian depannya. Di bagian depan masih menggunakan plastik dengan finishing polyester. Ada hal menarik dari ponsel ini yaitu cekungan pada frame bagian kanan.

Terdapat 3 varian warna yang bisa kamu pilih yaitu Kuning, Biru, dan Hitam Kebiruan.

Baca juga:

• Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy A15 5G
• Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy A25 5G

2. Layar Super AMOLED yang Memanjakan Mata

Samsung Galaxy A15 LTE sudah menggunakan panel layar Super AMOLED dengan ukuran 6.5 inci. Layarnya ini memiliki resolusi Full HD+ 1080 x 2340 piksel dan sudah mendukung refresh rate hingga 90 Hz.

Bagian layar mengalami upgrade yang sangat signifikan dari Galaxy A14 LTE yang masih memakai panel layar LCD dengan refresh rate 60 Hz.

Samsung mengklaim Galaxy A15 LTE memiliki tingkat kecerahan hingga 800 nit yang bisa dicapai ketika digunakan di luar ruangan.

3. Performa Kencang

Chipset yang digunakan pada Samsung Galaxy A15 LTE adalah MediaTek Helio G99. Chipset yang digunakan masih sama seperti yang digunakan pada Galaxy A24.

Chipset ini diklaim banyak vendor smartphone memiliki performa mumpuni dibandingkan chipset 4G lainnya. Helio G99 ini memiliki 8 inti CPU yang terdiri dari 2 inti Cortex A76 2.2 GHz dan 6 inti Cortex A55 2.0 GHz.
Chipset Helio G99 bisa bekerja dengan lebih baik pada Samsung Galaxy A15 LTE. Terlebih lagi ponsel ini menggunakan RAM yang lebih besar yaitu 8 GB.

Untuk penggunaan sehari, Galaxy A15 LTE masih lancar digunakan. Bahkan untuk multitasking dan scrolling aplikasi media sosial masih terasa mulus. Untuk game PUBG Mobile, grafisnya bisa diatur sampai HD dengan frame rate High.

Melansir dari Infofull, Samsung Galaxy A15 LTE memiliki skor AnTuTu 10 sebesar 393.103. Untuk skor GeekBench 6 ada di angka 723 pada skenario single core dan 1835 pada skenario multicore.

4. Kapasitas Penyimpanan Luas

Terdapat dua varian kapasitas penyimpanan yang dipasarkan di Indonesia yaitu 128 GB dan 256 GB. Keduanya menggunakan RAM yang sama 8 GB.

Kami sarankan untuk memilih yang varian 256 GB supaya lebih leluasa untuk menyimpan file dan aplikasi. Kamu hanya perlu nambah sekitar Rp400 ribuan saja dari yang varian 128 GB.

Meskipun begitu, Samsung masih memberikan opsi perluasan memori dengan microSD hingga 1 TB. Namun sayangnya slotnya masih menggunakan dual-SIM Hybrid. Jadi kalau mau microSD, kamu hanya bisa memakai 1 SIM Card saja.

5. Hasil Kamera Bagus Di Kelasnya

Samsung Galaxy A15 LTE memiliki konfigurasi kamera belakang 50 MP kamera utama, 5 MP ultra wide, dan 2 MP makro. Di bagian depan terdapat kamera selfie sebesar 13 MP.

Selain kamera makro, semua kamera Samsung Galaxy A15 LTE mampu melakukan perekaman video hingga 1080p 30 FPS.

Berikut adalah contoh hasil kamera Samsung Galaxy A15 LTE dari pengujian yang dilakukan kanal YouTube Infofull

Menurut kami, hasil foto yang dihasilkan oleh kamera Samsung Galaxy A15 LTE cukup bagus. Tingkat pencahayaannya oke, detail tinggi, dan warna yang dihasilkan juga tidak lebay. Foto bokehnya juga rapi, bahkan kemampuan low light-nya juga tak kalah keren.

6. Memiliki NFC

Hal yang menurut kami cukup menarik adalah keberadaan NFC (Near Field Communication). Fitur ini cukup penting untuk sebagian besar masyarakat Indonesia, terutama untuk mereka yang sering bepergian lewat jalan tol.

Fitur NFC pada Samsung Galaxy A15 5G sangat berguna nantinya, misal untuk cek dan isi saldo e-Money. Cara ini tentu sangat sederhana dan tak memakan banyak waktu karena kamu tidak perlu isi saldo ke ATM atau Alfamart dan Indomaret.

7. Daya Tahan Baterai Awet

Samsung Galaxy A15 LTE dibekali dengan baterai dengan kapasitas sesuai dengan zaman sekarang. Ya, ponsel ini memiliki kapasitas baterai sebesar 5000 mAh yang menurut pengujian oleh beberapa reviewer, baterainya ini tergolong awet.

Tak hanya baterainya yang awet, Samsung Galaxy A15 LTE juga memiliki waktu pengisian daya yang cepat berkat fitur fast charging 25 watt. Pendahulunya yakni Galaxy A14 hanya memiliki fast charging 15 watt saja.

8. Jaminan Update Software hingga 5 Tahun

Samsung menjanjikan update OS sebanyak 4 kali dan update security patch selama 5 tahun. Jadi kamu bisa mencicipi Galaxy A15 LTE ini hingga Android 18 karena di awal pembelian sudah menggunakan Android 14.

Untuk sistem keamanannya akan dilakukan update secara periodik hingga tahun 2029. Durasi pembaruan yang didapatkan oleh Galaxy A15 LTE terbilang panjang untuk level HP harga 2 jutaan.

Rata-rata HP pada rentang harga tersebut hanya dapat jatah update OS 2 tahun dengan security patch selama 3 tahun. Jadi untuk keperluan jangka panjang, Samsung Galaxy A15 LTE sangat kami rekomendasikan.

Kekurangan Samsung Galaxy A15 LTE

Berikut adalah kekurangan Samsung Galaxy A15 LTE yang bisa kamu pertimbangkan.

1. Fitur Kamera Masih Minim

Foto yang dihasilkan oleh Samsung Galaxy A15 LTE memang sudah cukup bagus. Namun video yang dihasilkan belum mencapai 60 FPS. Padahal SoC Helio G99 sudah punya lisensi untuk menghasilkan video dengan frame rate hingga 60 FPS.

Kalau video yang dihasilkan mencapai 60 FPS, kualitasnya akan lebih bagus lagi ketika diunggah ke aplikasi sosial media seperti Instagram.

Masalah selanjutnya yaitu ketiadaan fitur penstabilan video (EIS), jadi potensi adanya guncangan masih ada saat merekam. Alasannya karena Galaxy A15 LTE ini tidak dibekali dengan sensor giroskop.

Kemudian kamera ultra wide Samsung Galaxy A15 LTE juga hanya 5 MP yang mengakibatkan detail fotonya kurang tajam. Hasil tangkapan kamera ultra wide dan kamera utamanya sudah pasti jomplang.

2. Belum Ada Speaker Stereo

Kekurangan Samsung Galaxy A15 LTE yang selanjutnya terletak pada speakernya yang masih menggunakan konfigurasi 1 speaker alias mono. Dengan begitu kualitas suara yang dihasilkan tidak akan sebagus speaker stereo.

Meskipun begitu, kelantangan suaranya sedikit lebih bagus dibandingkan Galaxy A14. Berbeda dengan speaker, mikrofon Galaxy A15 LTE ada dua dua dengan kualitas rekaman suara menurut kami cukup bagus.

3. Paket Penjualan Minim

Dus Samsung Galaxy A15 LTE sangat tipis karena tidak ada charger 25 watt di dalamnya. Charger ini dijual secara terpisah, jadi kamu harus mengeluarkan budget lagi untuk mendapatkannya.

Dalam dus tersebut hanya terdapat satu unit ponsel Galaxy A15 LTE, SIM Ejector, dan kabel USB C.

4. Tidak Menggunakan Kaca Pelindung (Gorilla Glass)

Samsung Galaxy A15 LTE tidak dilindungi oleh kaca pelindung seperti Gorilla Glass. Jadi sebagai keamanan, kamu perlu menggunakan pelindung layar tambahan seperti screen protector atau tempered glass.

5. Desain Poni Masih Jadul (Infinity-U)

Dari sisi spesifikasi ponsel ini sudah cukup menarik, namun desain layarnya menurut kami cukup ketinggalan zaman. Karena Galaxy A15 LTE masih menggunakan desain poni Infinity-U sebagai tempat bersarangnya kamera depan.

Banyak HP dengan rentang harga yang sama telah menggunakan desain poni punch hole. Bahkan sudah ada ponsel dengan harga di bawah Galaxy A15 LTE menggunakan desain poni yang lebih modern.

Itulah kelebihan dan kekurangan Samsung Galaxy A15 LTE yang bisa kamu jadikan referensi. Jadi apakah ponsel ini layak untuk kamu beli?